Teluk lombok adalah salah satu tempat wisata di daerah Kalimantan Timur yang belum begitu terekspos keluar. Bertempat di antara jalan poros Kaltim Bontang-Sangatta, atau tepatnya berada di 0 derajat 22' 46,07" LU dan 117 derajat 33' 38,06" BT. Lokasinya memang tidak berada dipinggir jalan poros, sehingga harus masuk kedalam melewati jalan masuk di area PT. Pertamina di daerah Sangkimah.
Waktu masuk daerah area pengeboran Pertamina, anda nanti harus melewati beberapa Portal penjagaan security, maklumlah namanya numpang lewat. Paling penting adalah kepatuhan terhadap peraturan lalu-lintas yang ada diarea tersebut, termasuk Batas kecepatan maksimum.
Di Pertengahan perjalanan saya melewati perkampungan-nya Pertamina, di daerah tersebut sangat tertata rapi dan bersih. Cukup bagus untuk dikatakan sebagai perkampungan. Maklum, nama besar Pertamina di belakangnya sih.
Selama perjalanan, banyak sekali persimpangan-persimpangan jalan. Biar tidak tersesat, wajib hukumnya melihat petunjuk jalan yang ada. Di pinggir jalan, tampak pipa-pipa milik Pertamina begitu besar, tidak tau isinya gas apa minyak.
Sesampainya di Teluk Lombok, Pantainya tampak asri. Banyak pohon-pohon besar di pinggir pantai. Namun, ada sedikit nilai minusnya yaitu ada kesan jorok di tempat itu. Para pedagang dan pengunjung membuang sampah sembarangan.
Dipantai ini mempunyai karakteristik hampir sama dengan pantai kersik, yaitu pantai yang dangkal sampai ke tengah. Bibir pantai akan semakin menjorok kelaut kalau pas lagi surut.
Mau coba kesana?
Silahkan dengan temen-temen anda, biar tambah seru apalagi kalau dengan bakar-bakar ikan..... pasti tambah seru.
Waktu masuk daerah area pengeboran Pertamina, anda nanti harus melewati beberapa Portal penjagaan security, maklumlah namanya numpang lewat. Paling penting adalah kepatuhan terhadap peraturan lalu-lintas yang ada diarea tersebut, termasuk Batas kecepatan maksimum.
Di Pertengahan perjalanan saya melewati perkampungan-nya Pertamina, di daerah tersebut sangat tertata rapi dan bersih. Cukup bagus untuk dikatakan sebagai perkampungan. Maklum, nama besar Pertamina di belakangnya sih.
Selama perjalanan, banyak sekali persimpangan-persimpangan jalan. Biar tidak tersesat, wajib hukumnya melihat petunjuk jalan yang ada. Di pinggir jalan, tampak pipa-pipa milik Pertamina begitu besar, tidak tau isinya gas apa minyak.
Sesampainya di Teluk Lombok, Pantainya tampak asri. Banyak pohon-pohon besar di pinggir pantai. Namun, ada sedikit nilai minusnya yaitu ada kesan jorok di tempat itu. Para pedagang dan pengunjung membuang sampah sembarangan.
Dipantai ini mempunyai karakteristik hampir sama dengan pantai kersik, yaitu pantai yang dangkal sampai ke tengah. Bibir pantai akan semakin menjorok kelaut kalau pas lagi surut.
Mau coba kesana?
Silahkan dengan temen-temen anda, biar tambah seru apalagi kalau dengan bakar-bakar ikan..... pasti tambah seru.
Komentar
Posting Komentar